Biaya Operasi Batu Empedu Pakai BPJS dan Tanpa BPJS

Beben.id – Operasi batu empedu adalah tindakan medis yang harus dilakukan ketika terdeteksi batu di dalam kantung empedu. Adapun biaya operasi batu empedu di rumah sakit begitu beragam. Jenis operasi ini tidak bisa dibilang murah, bahkan mencapai puluhan juta rupiah.

Tidak sedikit yang mencari tahu mengenai biaya pengangkatan batu empedu ini. Terlebih jika pasien sudah menderitanya terlalu lama, maka sebaiknya segera mengambil tindakan medis. Proses pengerasan cairan empedu akan menyumbat dan menginfeksi kantong empedu.

Mengenal Operasi Batu Empedu

Sebelum mencari tahu tentang biaya operasi batu empedu, ada baiknya mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Penyakit batu empedu dalam dunia medis dikenal dengan cholelithiasis yang terbentuk dari kelebihan lipid atau lemak.

Tidak hanya itu, penumpukan cairan tersebut juga diakibatkan tingkat kolesterol dan bilirubin (sisa sel darah merah) yang tidak terkendali. Berbagai macam zat tersebut tidak bisa dicerna dengan baik hingga akhirnya mengalami proses kristalisasi.

Jika kondisi ini tidak segera dioperasi, maka penyumbatan batu empedu akan terasa sakit di perut kanan atas. Oleh karena itu, pasien dengan keluhan seperti ini ada baiknya diperiksa kesehatan empedunya.

Adapun tipe operasi yang paling sering dilakukan dalam hal ini yaitu laparoskopi. Namun di kondisi tertentu, pasien juga bisa menjalankan operasi kolesistektomi laparoskopik.

Biaya Operasi Batu Empedu di Rumah Sakit RI

Penyumbatan batu empedu hingga mengkristal merupakan masalah kesehatan yang serius. Penderita dan keluarga bisa mencari tahu biaya operasi batu empedu laparoskopi di Indonesia terbaru di tahun 2023 ini.

Baca Juga:  Biaya Operasi Prostat 2024 Pakai BPJS dan Non BPJS

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, operasi batu empedu yang paling sering dilakukan adalah laparoskopi. Jenis operasi ini memiliki biaya bervariasi karena tergantung dari rumah sakit yang dipilih. Hal yang perlu diingat adalah biaya operasi ini tidaklah sedikit, minimal sebanyak Rp15 juta.

Namun, perhitungan minimal tersebut biasanya akan melebar karena adanya tarif tidak terduga. Bahkan biaya bisa bertambah sampai 30% dari dana yang telah disiapkan. Tindakan medis ini banyak dilakukan rumah sakit wilayah Jabodetabek, terutama di Ibu kota.

Bagi yang sedang mencari referensi biaya operasi masalah empedu ini, simak datanya sebagai berikut.

1. Rumah Sakit Mayapada (Jakarta Selatan)

Rumah sakit yang berada di Jalan Lebak Bulus ini memungkinkan pasien penderita batu empedu melakukan operasi. Tersedia UGD 24 jam yang sigap untuk mengatasi pasien dalam keadaan darurat. Termasuk bagi penderita penyumbatan batu empedu yang harus segera ditindak.

Adapun biaya estimasi operasi batu empedu di RS Mayapada yaitu sekitar Rp15.220.000. Biaya tersebut bisa melebar sesuai dengan kondisi pasien karena seringkali membutuhkan tindakan khusus.

2. RS Siloam Sriwijaya (Palembang)

Rumah sakit yang masih berada di area Palembang Square Mall ini juga menyediakan operasi batu empedu. Perkiraan biaya operasi penyakit batu empedu di Rumah Sakit Siloam yang harus dikeluarkan adalah Rp20.000.000.

Biaya tersebut belum termasuk obat-obatan yang nantinya harus ditebus demi proses penyembuhan batu empedu.

3. Rumah Sakit Premier Jatinegara (Jakarta)

Biaya operasi penyakit batu empedu memang tidak murah, sehingga harus menyiapkan dananya dengan baik. Tindakan medis ini juga tersedia di RS Premier Jatinegara, Jakarta. Estimasi biaya yang harus dikeluarkan pasien reguler non-BPJS adalah sebesar Rp23.000.000.

4. Siloam Hospitals TB Simatupang

RS Siloam yang berada di Jalan TB Simatupang ini juga kerap kali kedatangan pasien untuk operasi batu empedu. Estimasi biaya untuk tindakan medis ini sekitar Rp38.000.000. Jumlah tersebut bisa lebih banyak tergantung dari kondisi pasien batu empedu itu sendiri.

5. Primaya Hospital (Bekasi)

Rumah sakit besar yang berada di Kota Bekasi ini juga menyediakan layanan operasi penyumbatan saluran empedu. Dengan klaim proses penyembuhan lebih cepat, biaya yang harus dikeluarkan untuk tindakan medis ini sekitar Rp30.000.000.

Baca Juga:  11 Biaya Operasi Plastik area Wajah, Badan, Organ Intim

Apakah Biaya Operasi Penyumbatan Saluran Empedu Dicover BPJS Kesehatan?

Jika pasien memiliki BPJS Kesehatan, maka tidak perlu risau dengan biaya operasinya. Mengingat masalah kesehatan yang dikenal dengan laparoskopi ini sendiri sudah dicover BPJS Kesehatan.

Semua proses pengobatan operasi penyumbatan saluran empedu di RS sudah ditanggung Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (KIS). Ketentuan ini sudah ada dalam dasar hukum Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 28 tahun 2014.

Seperti yang telah diketahui, BPJS bertindak sebagai asuransi kesehatan yang disediakan pemerintah sejak 2014 lalu. Berbagai layanan dan jenis penyakit yang dicover semakin banyak. Tak heran jika biaya operasi batu empedu pakai BPJS sangat membantu.

Tidak hanya tindakan operasi, melainkan juga biaya konsultasi ke dokter, obat, dan kamar. Meski pada kondisi tertentu masih ada biaya administrasi yang harus dibayarkan. Namun, tentunya hal ini tidak selalu terjadi pada pasien karena hanya di kondisi khusus saja.

Indikasi Pasien yang Harus Menjalani Operasi Batu Empedu

Setelah mengetahui estimasi biaya operasi penyakit batu empedu, sebaiknya kenali pula indikasi seseorang membutuhkan tindakan medis ini. Mengingat pada kasus yang ringan biasanya tidak memerlukan operasi besar.

Adapun pengobatan penyakit ini difokuskan dengan resep obat chenodiol dan ursodiol yang harus dikonsumsi rutin oleh pasien. Lalu, kapan seseorang harus menjalani operasi pengangkatan batu empedu di rumah sakit? Adapun operasi laparoskopi dibutuhkan jika dalam kondisi berikut ini.

  • Positif menderita cholelithiasis yaitu radang kantung empedu
  • Menderita penyumbatan saluran empedu dan mengalami komplikasi.
  • Penderita dyskinesia bilier
  • Dinyatakan pankreatitis atau radang organ pankreas
  • Saat batu empedu berukuran besar yaitu mencapai 5 cm.
  • Ketika kantung empedu tidak lagi berfungsi normal dan menimbulkan rasa sakit perut kanan atas atau tengah.
  • Tindakan medis yang harus dilakukan untuk menghindari risiko komplikasi radang kantung empedu.

Hal-Hal yang Perlu Dilakukan sebelum Operasi Pengangkatan Batu Empedu

Jika sudah menyiapkan biaya operasi batu empedu dengan baik, maka sebaiknya pahami persiapan yang dilakukan. Hal ini penting dilakukan agar nantinya tindakan medis yang diambil memang sesuai dengan anjuran dokter.

Baca Juga:  Jam Besuk PKU Jogja Terbaru Senin-Minggu Setiap Hari 2024

1. Konsultasi Tindakan Operasi

Sesi konsultasi wajib dilakukan untuk menentukan waktu dan jenis operasi yang tepat. Biasanya rumah sakit menyediakan operasi batu empedu terbuka atau laparoskopi. Pada momen konsultasi ini, pastikan pasien mengemukakan riwayat kesehatannya secara jujur.

2. Tes Kesehatan Dampak Batu Empedu

Setelah konsultasi, pasien perlu menjalani berbagai tes kesehatan terlebih dahulu. Tindakan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana penyumbatan batu empedu terhadap kesehatan pasien. Beberapa tes tersebut adalah pengecekan darah, USG perut, MRI HIDA, dan USG Endoskopi.

3. Opname

Jika sudah mendekati jadwal operasi, maka pasien wajib di-opname sekitar dua hari di rumah sakit yang dipilih. Saat opname, dokter biasanya akan menyarankan meminum larutan khusus agar usus bersih terlebih dahulu. Tidak hanya itu, sebaiknya pasien juga puasa makan 8-12 jam sebelum operasi.

Biaya operasi batu empedu sendiri memang tidak murah sehingga harus dipersiapkan dari jauh hari. Terlebih jika pasien dan keluarga merasa terlalu berat maka bisa mengajukan dengan BPJS. Luka dari operasi ini biasanya akan mengering dalam 4-6 pasca operasi.

Pastikan perawatan terhadap luka penderita batu empedu yang sudah dioperasi dilakukan dengan baik. Perawatan yang gegabah bisa membuat luka rentan terhadap infeksi. Selain itu, sebaiknya tidak melakukan aktivitas berat terlebih dahulu selama kurang lebih dua minggu.

Baca Juga:

error: