Biaya Operasi Bibir Sumbing Pakai BPJS dan Non BPJS

Beben.id – Operasi bibir sumbing adalah prosedur yang penting dilakukan karena bisa mengembalikan fungsi dari mulut penderita. Biaya operasi bibir sumbing juga perlu diketahui agar bisa mempertimbangkan mana yang terbaik.

Semakin cepat untuk melakukan tindakan operasi, maka seorang anak yang memiliki bibir sumbing bisa hidup lebih normal seperti teman-temannya.

Penting diketahui bahwa operasi ini tidak bisa dijalankan dalam sekali karena ada perawatan lanjutan sehingga penting mengetahui biayanya. Tidak hanya untuk dewasa, anak-anak juga dapat melakukan operasi untuk memulihkan dan menjadikannya pada keadaan normal.

Besar Biaya Operasi Bibir Sumbing

Lalu, berapa biaya operasi untuk mengatasi bibir sumbing? Harganya bisa berbeda-beda tergantung dari rumah sakit yang kalian pilih. Adapun untuk harganya yaitu sekitar Rp4.900.000 sampai Rp47.000.000.

Harga ini adalah biaya estimasi yang bisa berubah sewaktu-waktu. Berikut ini adalah estimasi untuk rumah sakit yang perlu Anda ketahui:

  • Rumah sakit Immanuel: Rp4.905.000
  • Siloam Hospitals Surabaya: Rp11.000.000
  • THT Prof. Nizar: Rp47.394.000
  • Siloam Hospitals Balikpapan: Rp15.000.000
  • RSU Bhakti Rahayu Surabaya: Rp7.250.000

Untuk memastikannya, lebih baik bagi Anda untuk mengunjungi langsung tempat rumah sakit yang diinginkan lalu tanyakan berapa biayanya secara tepat sehingga bisa mengetahui nominal uang tersebut dan mempersiapkannya dengan lebih baik.

Penting juga diketahui bahwa biaya pengeluaran untuk operasi bibir sumbing tidak selesai sampai disini. Ada juga biaya tambahan untuk perawatan setelah operasi, rawat inap, obat-obatan, dsb.

Apakah BPJS Bisa Dipakai untuk Biaya Operasi Bibir Sumbing?

BPJS Kesehatan adalah jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah untuk seluruh rakyatnya tanpa pandang bulu. BPJS ini membuat jaminan kesehatan warga menjadi lebih mudah karena banyak obat dan tindakan operasi yang bisa menggunakan BPJS.

Baca Juga:  Jam Besuk RSUD Salatiga Terbaru 2024 Senin - Minggu

Adanya BPJS ini juga hadir untuk menanggung biaya operasi bibir sumbing yang terdiri dari berbagai prosedur mulai dari pemeriksaan, operasi, bahkan perawatannya. Bukan tidak mungkin bagi Anda bisa mendapatkan pembebasan biaya apabila punya BPJS ini.

Kartu BPJS tersebut nantinya dapat dipakai untuk operasi jika syarat dan ketentuan yang berlaku sudah dipenuhi. Jadi, pasien hanya perlu mengikuti semua petunjuk yang diberikan oleh BPJS untuk mendapatkan pembebasan biaya agar bisa berobat.

Pastikan juga kartu BPJS yang Anda punya masih aktif. Lalu, lakukan pemeriksaan ke faskes tingkat pertama atau primer seperti puskesmas. Tujuannya agar dapat dimintai rujukan untuk operasi ke rumah sakit.

Namun, ada juga pasien yang bisa mendapatkan pembayaran operasi setengahnya saja karena beberapa alasan tertentu. Untuk itu, tanyakan ke petugas apakah kartu BPJS Anda bisa digunakan untuk operasi bibir sumbing.

Apa Itu Operasi Bibir Sumbing?

Sebagai tambahan informasi, berikut akan dibagikan juga berbagai informasi mengenai operasi bibir sumbing. Operasi ini termasuk prosedur bedah yang dilakukan guna mengobati masalah bibir dan langit-langit sumbing.

Sedangkan yang dimaksud dengan bibir dan langit-langit sumbing yaitu kelainan dari keturunan atau bawaan yang terjadi pada bayi ditandai dengan adanya celah di bagian bibir dan langit-langit mulut.

Celah di bibir dan langit-langit ini yang membuat bibir terlihat tidak sempurna di kedua sisi bibir dan langit-langit saat berada di dalam perut ibu atau masa janin.

Kapan Anak Perlu Menjalani Operasi Bibir Sumbing?

Operasi bibir sumbing akan lebih baik dijalankan segera sejak anak-anak agar perkembangannya pulih kembali dan lebih cepat sama dengan kondisi normal.

Anak dapat menjalani operasi bibir sumbing ini apabila bibir dan langit-langit sumbing dialami setelah lahirnya bayi. Bisa juga dilakukan ketika dokter sudah melakukan pemeriksaan pasca persalinan dan anak sudah didiagnosa mengidap bibir sumbing.

Baca Juga:  Jam Besuk RS Hermina Grand Wisata Terbaru Senin-Minggu

Apabila sudah dilakukan pemeriksaan, maka penderita harus segera menjalani operasi bibir sumbing agar bisa pulih lebih cepat. Pasalnya, anak yang mengalami bibir sumbing bisa kesulitan dalam menjalankan proses makan, berbicara, sampai dengan menyusui.

Dampak bibir sumbing bagi kesehatan lainnya yaitu bisa menyebabkan anak mengalami infeksi telinga, gangguan di gigi, sampai dengan gangguan pendengaran. Lalu, apakah setiap anak bisa menjalankan prosedur operasi ini?

Penting diketahui bahwa tidak ada kondisi khusus yang membuat anak tidak dapat menjalankan operasi ini. Namun, penting diketahui oleh dokter bahwa perlu pemeriksaan lebih lanjut apakah anak punya alergi terhadap obat-obatan tertentu atau anestesi untuk operasi.

Jika ada, maka anak tetap bisa menjalankan prosedur operasi dengan treatment khusus oleh dokter ahli.

Persiapan dalam Menjalani Operasi Bibir Sumbing

Sudah diketahui sebelumnya bahwa biaya operasi bibir sumbing tersebut perlu disiapkan mulai dari tahap persiapan, prosedur pembedahan, sampai dengan perawatan. Pada saat anak akan menjalankan operasi bibir sumbing, maka akan dilakukan tahap persiapan.

Operasi ini dapat dilaksanakan ketika bayi sudah berumur 3-6 bulan. Adapun untuk operasi langit-langit sumbing ini bisa dimulai dari usia 6-12 bulan.

Sebelum bayi sudah cukup usia menjalankan prosedur operasi, orang tua akan diminta dokter untuk memberitahukan cara memberi makan dan minum kepada anak. Selain itu, dokter akan melakukan pemeriksaan tambahan yaitu pendengaran anak.

Apabila sudah cukup umur, maka dokter juga akan memeriksa kesehatan sebelum melakukan operasi. Diteliti juga berbagai riwayat penyakit, tes darah, sampai kesehatan fisiknya. Hal ini penting dilakukan agar tidak dokter bisa memastikan kondisi kesehatan anak.

Dokter juga akan memilih obat yang tidak menimbulkan pendarahan bagi anak. Sebelum dilakukan operasi, dokter akan meminta anak agar tidak makan dan minum beberapa jam sebelum operasi.

Prosedur Pelaksanaan Operasi Bibir Sumbing

Operasi bibir sumbing dilaksanakan ketika anak sudah diberikan obat bius total. Setelah sudah tidak sadar, maka dokter akan melakukan pembedahan dan perbaikan bibir. Cara yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Baca Juga:  4 Cara Mudah Tarik Tunai e-Money di Indomaret 2024

1. Perbaikan Bibir Sumbing

Cara pertama yang dilakukan adalah dengan menyatukan kedua sisi bibir yang terpisah. Lalu, dijahit dengan benang agar kembali menjadi bibir normal pada umumnya. Jika diperlukan, dokter bisa mengatur bentuk hidung ini agar sesuai dengan bentuk bibirnya sehingga lebih membuatnya terlihat normal.

2. Operasi Langit-langit Sumbing

Jika operasi langit-langit sumbing, dokter ini bisa menutup celah di langit-langit mulut. Dokter juga bisa mengatur posisi otot agar kembali normal. Kemudian, dilakukan penjahitaan agar bisa menyatu. Operasi bibir sumbing dan langit-langit sumbing ini umumnya dilakukan dengan durasi 2 jam.

3. Pemulihan Pasca Operasi

Setelah dilakukan operasi, maka pasien akan dibawa ke ruang perawatan untuk menjalani pemulihan. Anak biasanya dilakukan rawat inap 1-3 hari sesudah operasi. Perawatan pasca operasi ini penting dilakukan agar dokter bisa memantau hasil operasi agar perubahan menjadi lebih baik.

Telah diketahui bahwa biaya operasi bibir sumbing berkisar Rp4.900.000 sampai dengan Rp47.000.000. Dari biaya ini bisa juga ditambah dengan biaya perawatan pasca operasi. Untuk itu, Anda perlu melebihkan dana untuk operasi.

Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan BPJS untuk biaya penanganan operasi bibir sumbing dengan ketentuan yang berlaku.

Baca Juga:

error: